Sabtu, 28 Juli 2012

*** 9 Amalan Utama Bulan Ramadhan ***


Bulan Ramadhan adalah bulan Ibadah, bulan berbuat baik, bulan kebaikan, bulan simpati, bulan pembebasan dari neraka, bulan kemenangan atas nafsu, dan bulan kemenangan.
Pada bulan tersebut, Allah swt melimpahkan banyak kerunia kepada hamba-hamba-NYA dengan dilipatgandakan pahala dan diberi jaminan ampunan dosa bagi siapa yang bisa memanfaatkannya dengan semestinya.
Berikut ini adalah beberapa amalan-amalan utama yang sangat ditekankan pada bulan Ramadhan.
1. Shiyam/Puasa
Rasulullah saw bersabda :
“Setiap amalan anak Adam akan dilipatgandakan pahalanya, satu kebaikan akan berlipat menjadi 10 kebaikan sampai 700 kali lipat.
Allah swt berfirman : ‘Kecuali puasa, sungguh dia bagianku dan Aku sendiri yang akan membalasnya, karena (orang yang berpuasa) dia telah meninggalkan syahwatnya dan makannya karena Aku’.
Bagi orang yang berpuasa mendapat dua kegembiraan; gembira ketika berbuka puasa dan gembira ketika berjumpa Tuhannya dengan puasanya.
Dan sesungguhnya bau tidak sedap mulutnya lebih wangi di sisi Allah dari pada bau minyak kesturi.”
(HR. Bukhari dan Muslim, lafadz milik Muslim)
Maka mari jalankan puasa kita dengan puasakan juga pendengaran, penglihatan, lisan, dan seluruh anggota tubuh.
Jangan jadikan sama antara hari saat berpuasa dan tidak.
2. Al-Qiyam/shalat malam/Tarawih
Nabi saw bersabda :
“Barangsiapa yang menunaikan shalat malam di bulan Ramadan dengan keimanan dan mengharap pahala, diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Allah swt berfirman :
“Dan hamba-hamba Tuhan Yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata yang baik. Dan orang yang melalui malam hari dengan bersujud dan berdiri untuk Tuhan mereka.” (QS. Al-Furqan: 63-64)
3. Shadaqah
Rasulullah saw adalah manusia paling dermawan.
Dan beliau lebih dermawan ketika di bulan Ramadhan.
Beliau menjadi lebih pemurah dengan kebaikan daripada angin yang berhembus dengan lembut.
Beliau bersabda : “Shadaqah yang paling utama adalah shadaqah pada bulan Ramadhan.” (HR. al-Tirmidzi dari Anas)
Sesungguhnya shadaqah di bulan Ramadhan memiliki keistimewaan dan kelebihan, maka bersegeralah dan semangat dalam menunaikannya sesuai kemampuan.
4. Bersungguh-sungguh dalam membaca Al-Qur’an
5. Duduk di masjid sampai matahari terbit
Adalah Rasulullah saw, apabila shalat Shubuh beliau duduk di tempat shalatnya hinga matahari terbit (HR. Muslim).
Imam al-Tirmidzi meriwayatkan dari Anas, dari Rasulullah saw , beliau bersabda:
“Siapa shalat Shubuh dengan berjama’ah, lalu duduk berdzikir kepada Allah hingga matahari terbit, lalu shalat dua raka’at, maka baginya seperti pahala haji dan umrah sempurna, sempurna , sempurna.” (Dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani)
Keutamaan ini berlaku pada semua hari, lalu bagaimana kalau itu dikerjakan di bulan Ramadhan?
Maka selayaknya kita bersemangat menggapainya dengan tidur di malam hari, meneladani orang-orang shalih yang bangun di akhirnya, dan menundukkan nafsu untuk tunduk kepada Allah swt dan bersemangat untuk menggapai derajat tinggi di surga.
6. I’tikaf
Adalah Rasulullah saw senantiasa beri’tikaf pada bulan Ramadhan selama 10 hari.
Dan pada tahun akan diwafatkannya, beliau beri’tikaf selama 20 hari (HR. Bukhari dan Muslim).
I’tikaf merupakan ibadah yang berkumpul padanya bermacam-macam ketaatan; berupa tilawah, shalat, dzikir, doa dan lainnya.
Bagi orang yang belum pernah melaksanakannya, i’tikaf dirasa sangat berat.
Namun, pastinya ia akan mudah bagi siapa yang Allah swt mudahkan.
7. Umrah pada bulan Ramadhan
Telah diriwayatkan dari Nabi saw beliau bersabda:
“Umrah pada bulan Ramadhan menyerupai haji.”
(HR. Al-Bukhari dan Muslim)
8. Menghidupkan Lailatul Qadar
Allah swt berfirman:
“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur’an) pada malam kemuliaan.
Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. Al-Qadar: 1-3)
Rasulullah saw bersabda:
“Dan siapa shalat pada Lailatul Qadar didasari imandan mengharap pahala, diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Adalah Nabi saw berusaha mencari Lailatul Qadar dan memerintahkan para sahabatnya untuk mencarinya.
Beliau juga membangunkan keluarganya pada malam sepuluh hari terakhir dengan harapan mendapatkan Lailatul Qadar.
Dari ‘Aisyah, ia berkata: Wahai Rasulullah, jika aku mendapatkan Lailatul Qadar, apa yang harus aku baca? Beliau menjawab, “Ucapkan:
“Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, menyukai pemberian maaf maka ampunilah aku.”
(HR. Ahmad dan al-Tirmidzi, dishahihkan Al-Albani)
9. Memperbanyak dzikir, doa dan istighfar
Sesungguhnya malam dan siang Ramadhan adalah waktu-waktu yang mulia dan utama, maka manfaatkanlah dengan memperbanyak dzikir dan doa, khususnya pada waktu-waktu istijabah, di antaranya:
- Saat berbuka, karena seorang yang berpuasa saat ia berbuka memiliki doa yang tak ditolak.
- Sepertiga malam terkahir saat Allah swt turun ke langit dunia dan berfirman: “Adakah orang yang meminta, pasti aku beri. Adakah orang beristighfar, pasti AKU ampuni dia.”
- Beristighfar di waktu sahur, seperti yang Allah swt firmankan : “Dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampun (kepada Allah).” (QS. Al-Dzaariyat: 18)
. . . Sesungguhnya berpuasa tidak hanya sebatas meninggalkan makan, minum, dan hubungan suami istri, tapi juga mengisi hari-hari dan malamnya dengan amal shalih. . .
Ini sebagai bentuk pembenaran akan janji Allah swt adanya pahala yang berlipat.
Sekaligus juga sebagai pemuliaan atas bulan yang penuh barokah dan rahmat.
Wallahu ‘alam...Salam
By : bundadontworry

Kamis, 26 Juli 2012

Tips Berbuka Puasa Yang Baik, Benar & Sehat

Tips sehat buka puasa di bulan Ramadhan perlu diperhatikan agar tetap segar kuat dan fit dalam beraktivitas baik di dalam rumah maupun di luar rumah (kantor, toko, mall, pabrik, warung, dll).

Perubahan jadwal makan pastinya akan membuat proses metabolisme tubuh juga berubah sehingga perlu penyesuaian di awal-awal bulan puasa. Demikian juga asupan karbohidrat, protein dan vitamin yang sangat mendukung kinerja alat tubuh secara optimal otomatis berubah takarannya, terutama dalam waktu konsumsinya.

Kalau di hari-hari biasa, acara ngemil dapat dilakukan kapan saja dan sebenarnya turut membantu mencukupi kebutuhan akan karbohidrat, protein dan vitamin. Namun saat Ramadhan tiba, silahkan diteruskan kebiasaan tersebut dan dijamin tidak mendapat pahala berpuasa

Mudah-mudahan tips sehat berbuka puasa ini dapat membantu untuk menjaga tubuh sahabat Rumah Islami tetap segar fit dan kuat sepanjang hari di bulan suci Ramadhan. Biar mudik Lebarannya tetap prima


Agar Kondisi Tetap Prima Kendati Tengah Berpuasa

Jangan lupa selalu mengkonsumsi makanan bergizi baik pada saat sahur atau berbuka puasa. Walau menu sederhana, yang penting mengandung lima unsur gizi lengkap seperti protein, lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral.

Upayakan untuk mencegah dehidrasi tubuh dengan banyak minum air putih pada malam hari. Hal ini penting dilakukan, karena pada siang hari aktivitas kita cenderung banyak mengeluarkan keringat baik di ruangan terbuka atau ber-AC.

Pada saat berbuka, awali buka puasa Anda dengan makanan atau minuman hangat dan manis seperti kolak, setup, ataupun minuman manis lainnya. Tapi ingat, jangan mengkonsumsi minuman yang mengandung soda, karena dapat menimbulkan akibat buruk bagi perut Anda.

Jangan langsung minum air dingin atau es, sebaliknya biasakanlah berbuka dengan minuman yang hangat. Perut yang kosong bisa menjadi kembung, bila Anda langsung berbuka puasa dengan air dingin, karena asam lambung dalam tubuh kita akan terbentuk semakin banyak.

** Tips Tampil Cantik Selama Berpuasa **

 
 Puasa tak menjadi halangan bagi Anda untuk tampil cantik. Kuncinya, siasati dengan riasan natural dan jaga kelembapan kulit.

Kurangnya cairan saat puasa kerap membuat kulit jadi kering. Hal inilah yang membuat Anda terlihat tidak segar. Untuk menjauhkan tampilan tersebut, Anda dapat melakukan sejumlah cara sederhana dalam keseharian. Berikut ini tipsnya.

Moisturizer
Berpuasa bikin tubuh kekurangan air hingga kulit kering. Untuk itu, jangan lupa isi tas Anda dengan pelembap wajah/kulit yang mengandung kadar air tinggi.

Water spray
Cara mudah lainnya untuk menjaga kelembapan kulit adalah dengan menggunakan water spray. Kalau wajah terlihat capek, semprotkan saja water spray secukupnya.

Lip balm
Bibir kering hingga terkelupas dan pecah-pecah tentu saja menjadi masalah serius. Untuk mengatasinya, oleskan lip balm. Oleskan setiap saat bibir mulai terasa kering. Sebaiknya gunakan pelembap bibir sebanyak mungkin dan gosok dengan tisu atau dengan jari sampai kulit matinya berguguran. Setelah itu, kembali gunakan pelembap bibir sebelum melapisinya dengan lipstik.

Lipstik
Untuk bibir yang rentan kering, gunakan lipstik dengan tekstur glossy karena memiliki kandungan pelembap lebih banyak. Lipstik ini membuat kelembapan kulit bibir Anda terlindungi terjaga.

Eye roll on
Ini mempunyai efek seperti mengoleskan es batu pada bawah mata sehingga mata akan terasa lebih segar sekaligus membantu mengurangi efek mata sembap dan lingkaran hitam di bawah mata.

Body lotion
Tidak hanya wajah, tubuh juga bisa mengalami kekeringan. Untuk menjaga kelembapan kulit tubuh, gunakan body lotion untuk kulit kering dengan kandungan shea butter, minyak almond, dan minyak zaitun.

Hand cream
Ini untuk melembapkan tangan yang kering. Hand cream umumnya dalam kemasan kecil, sehingga praktis dibawa ke mana-mana.

Scrub
Ritual scrub atau eksfoliasi wajah dan tubuh sangat penting untuk menghilangkan sel kulit mati. Sebaiknya kosmetik ini dibawa saat Anda bepergian jauh.
By : Beauty. lintasme

KEBERSAMAAN DALAM ISLAM ITU... INDAH **

Rasululuah SAW pernah bersabda sebagaimana yang diriwayatkan oleh Abu Daud. “Hampir saja umat-umat menyerang kalian dari segala penjuru, bagaikan rayap-rayap yang menyerang tempat makannya sediri” Lalu para sahabat bertanya, “Apakah jumlah kita waktu itu sedikit ya Rasulullah?”

“Tidak,” jawab Rasulullah, “Malahan pada waktu itu kalian berjumlah sangat banyak, tetapi kalian adalah buih bagaikan air bah. Sesungguhnya Allah SWT telah mencabut kewibawaan kalian dan pada waktu yang sama Allah menanamkan Wahn dalam hati kalian.” Para sahabat bertanya, “Apa Wahn itu ya wahai Rasulullah? Rasulullah menjawab, Cinta dunia dan takut mati.
Kebersamaan yang dimiki oleh umat islam diikat oleh sesuatu yang bernama aqidah. Sebuah ikatan yang sangat kuat, menembus batas suku bangsa, negara, bahasa, ras, kota, pulau,bahkan benua sekalipun. Sekali seseorang bersahadat dan ia tetap dalam sahadatnya itu, maka ia adalah saudara kita.

Contoh terbaik kebersamaan umat islam yang harus menjadi contoh tauladan kita adalah ketika zaman Rasulullah SAW dan para sahabat yakni kaum muhajirin dan anshor. Lihatlah bagaimana kuatnya ikatan antarumat islam di kala itu. Saking kuatnya ikatan ini, seakan-akan seperti saudara kandung sendiri.

Orang-orang anshor berlomba-lomba memberikan bantuan kepada kaum muhajirin yang datang dari Mekah. Dan mereka melakukannya dengan ikhlas semata-mata mengharap ridho Allah SWT. Itulah contoh terbaik sepanjang masa yang dapat kita tiru pada kehidupan kita saat ini.

Dan kalau kita mau merenung lebih dalam lagi, mengapa kondisi umat islam seperti ini? Disaat musuh-musuh Islam sedang gencar-gencarnya menyerang Islam dari berbagai sudut, kita sesama Islam saja masih berselisih. Imam Abu Hanifah (Hanafi) pernah berkata: “Tidak halal bagi seseorang mengikuti perkataan kami bila ia tidak tahu darimana kami mengambil sumbernya”

Imam Malik (Maliki) juga pernah bekata: “Saya hanyalah seorang manusia, terkadang salah, terkadang benar. Oleh karena itu, telitilah pendapatku. Bila sesuai dengan Al-Quran dan sunnah, ambillah, dan bila tidak sesuai dengan Al-Quran dan sunnah, tinggalkanlah”

Imam Syafi’i, pun seperti itu, ia mengatakan “Bila kalian menemukan dalam kitabku sesuatu yang berlainan dengan hadits Rasulullah SAW, peganglah hadits Rasulullah SAW itu dan tinggalkanlah pendapatku itu”

Begitupun dengan Imam Ahmad bin Hambal (Hambali): “Janganlah engkau taqlid kepadaku atau kepada Malik, Syafi’i, Auza’i dan Tsauri, tetapi ambillah dari sumber mereka mengambil.”

Begitulah para imam madzhab menganjurkan untuk tidak merasa paling benar sendiri dan tidak taqlid kepada satu golongan, merekalah salafus shalih yang benar.
By : Serat Dakwah

Senin, 23 Juli 2012

'Berbohong' Yang Diperbolehkan Dalam Islam **

 

Pada dasarnya Islam melarang seorang muslim untuk berbohong. Bahkan berbohong dalam Islam dipandang sebagai salah satu sifat kekufuran dan kemunafikan. Di dalam Al-Qur'an Alloh SWT berfirman:

"Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan hanyalah mereka yang tidak mengimani (mempercayai) tanda-tanda kekuasaan Alloh. Mereka adalah kaum pendusta." (An-Nahl: 105)

Rasulullah SAW pun menggolongkan mereka yang berdusta termasuk orang-orang yang memiliki karekteristik kemunafikan. Beliau bersabda:

"Empat hal jika semuanya ada pada seseorang ia adalah munafik semurni-murninya munafik. Jika satu di antara yang empat itu ada pada dirinya maka padanya terdapat saru sifat kemunafikan hingga ia dapat membuangnya; Jika berbicara ia berduta, jika diberi amanah ia khianat, jika berjanji ia melanggar dan jika membantah ia berbohong." (HR. Bukhori Muslim)

"Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya". (QS. 17 : 36)

"Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat Pengawas yang selalu hadir". (QS. 50 : 18)

"Kejujuran menuntun pada kebajikan, kebajikan dapat menghantarkan ke surga. Sesungguhnya kebohongan itu menyeret manusia pada kejahatan kejahatan itu dapat menyeret pada neraka." (berbohong hukumnya haram) (HR. Bukhari Muslim dari Ibnu Mas’ud)

"Sesungguhnya Allah tidak menuntun seorangpun yang melanggar dan membohong." (QS:40:28)

Dalam Hadis, Muhammad dikutip sebagai berikut mengatakan, "Jujurlah kalian karena kejujuran membawa kebaikan dan kebaikan mengantar ke surga. Hati-hati dengan kepalsuan karena ini mengantar kepada ketidakmoralan dan ketidakmoralan mengantar ke Neraka."
Berikut ini adalah syarat-syarat yang kebanyakan Muslim cukup mengenalnya:

- Berbohong dalam Perang karena Perang adalah bentuk penipuan (War is deception.)
- Berbohong dengan tujuan meghalalkan hal-hal yang dilarang
- Jika dihadapkan pada 2 kejahatan, dengan memilih yang mana yang kurang tingkat kejahatannya.

Inilah ayat-ayat yang dijadikan dasar membohong:

"Allah tidak akan mempertanyakanmu tentang apa yang tidak dapat kau penuhi dalam sumpahmu ". (QS: 5:89)

"Allah tidak akan mempertanyakanmu kalau kau tidak memikirkan matang-matang sumpahmu (for thoughtlessness (vain) in your oaths), tetapi bagi kemauan dalam hatimu; dan IA Maha pengampun ." (QS: 2:225)

"Siapapun yang setelah menerima Allah mengucapkan murtad, kecuali dibawah paksaan, hatinya tetap kuat dalam Iman - tetapi kalau mereka membuka hati mereka bagi Murtad, kemarahan Allah ada pada mereka ." (QS: 16: 106)

Al-Tabary menjelaskan Surah 16:106 sebagai surah yang diturunkan kepada Muhammad setelah ia tahu bahwa Ammar Ibn Yasser dipaksa utk menolak Islam ketika ia diculik oleh Banu Moghera. Muhamad menenangkan Ammar dengan mengatakan "Jika mereka berbalik, kau ikut berbalik." (Artinya: jika mereka menculikmu kembali, kau boleh menolak saya kembali.)

Ini menunjukkan bahwa kebohongan yang tidak direncanakan bisa diampuni dan bahkan kebohongan yang direncanakanpun bisa ditebus dengan melakukan beberapa hal, seperti puasa. Jelas juga, bahwa jika terpaksa Muslim bisa mengambil sumpah (contoh; sumpah kesetiaan kepada Negara lain) dan bahkan berbohong dengan Allah, selama mereka tetap percaya didalam hati mereka.

by : muslims-says.